* AdasAdas merupakan jenis tanaman obat yang banyak digunakan di Indonesia. Minyak adas sering kita baca pada kemasan minyak telon. Tanaman adas berasal dari Eropa Selatan. Karena manfaat¬nya yang begitu banyak, budidaya adas pulosari justru banyak di¬lakukan di kawasan Asia termasuk Indonesia. Adas menghasilkan minyak adas yang dibuat dari serbuk buah adas matang yang telah disuling. Ada dua rasa adas, yaitu pa¬hit dan manis. Adas memi¬liki banyak sekali kegunaan untuk kesehatan manusia. Selain dipakai sebagai salah satu bahan pembuat minyak telon untuk bayi. Tanaman adas sering disandingkan dengan kulit batang tanaman pulosari pada setiap kesempatan pengobatan. Nah, berikut kita ulas juga tentang tana-man pulosari tersebut.
Manfaat dan Khasiat Adas
Adas juga bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai pe-nyakit antara lain sebagai beri-kut.
- Sakit perut, kembung, mual, muntah, dan diare.
- Sakit kuning dan sakit yang beranjak menjadi penyakit lever atau hati.
- Menambah nafsu makan dan meningkatkan pengli-hatan.
- Mengatasi batuk berdahak dan sesak napas (asma).
- Melancarkan ASI.
- Meluruhkan protein ber-lebih di dalam saluran seni.
- Susah tidur atau insomnia.
- Pembengkakan saluran sper¬ma, penimbunan cairan di kantung buah zakar, dan hernia.
- Mengurangi rasa sakit aki-bat kencing batu.
- Menghilangkan rematik, batuk, rasa haus yang ber-lebih.
- Menghilangkan keracunan tumbuhan atau jamur.
Adas atau adas pedas (Foeniculum vul- gare Miller, suku adas- adasan atau Apiaceae) telah lama dikenal sebagai salah satu komponen pengobatan tradisional. Minyak adas yang dikandung bijinya / menjadi salah satu kom-
ponen minyak telon.
* Pulosari
Pulosari merupakan jenis tanaman yang juga sering digunakan dalam pengobatan herbal Indonesia. Tanaman yang bernama Latin Alyxia Stelatta ini biasa tumbuh liar di hutan maupun ladang. Namun sekarang ini, tanaman ini telah banyak dibudidayakan karena manfaatnya yang begitu banyak. Bagian pulosari yang digunakan sebagai obat herbal adalah batangnya. Aromanya wangi rempah, mirip dengan cengkih bercampur kayu manis, seperti aroma jamu.
Namun, rasanya sedikit pahit buat yang belum terbiasa mengonsumsinya. Biasanya, pulosari dicampurkan dengan adas sehingga sering kita salah paham bahwa adas dan pulosari itu satu kesatuan nama tanaman karena beberapa resep tradisional selalu mengatakan adas pulosari. Padahal, tanaman adas diambil buah atau daunnya untuk pengobatan, sedangkan pulosari memanfaatkan kulit batangnya sebagai sarana pengobatan.
Dalam penggunaannya, batang pulosari biasa dibuat bubuk dicampurkan dengan adas dan juga terkadang dengan pisang batu.
Manfaat dan Khasiat Pulosari
Mengobati penyakit sariawan, batuk, dan rasa mulas pada perut yang sakit.
Merangsang nafsu makan terutama bagi balita dan menghilangkan demam pada anak-anak.
Mengurangi penyakit keputihan dan melancarkan haid.
Manfaat dan Khasiat Adas
Adas juga bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai pe-nyakit antara lain sebagai beri-kut.
- Sakit perut, kembung, mual, muntah, dan diare.
- Sakit kuning dan sakit yang beranjak menjadi penyakit lever atau hati.
- Menambah nafsu makan dan meningkatkan pengli-hatan.
- Mengatasi batuk berdahak dan sesak napas (asma).
- Melancarkan ASI.
- Meluruhkan protein ber-lebih di dalam saluran seni.
- Susah tidur atau insomnia.
- Pembengkakan saluran sper¬ma, penimbunan cairan di kantung buah zakar, dan hernia.
- Mengurangi rasa sakit aki-bat kencing batu.
- Menghilangkan rematik, batuk, rasa haus yang ber-lebih.
- Menghilangkan keracunan tumbuhan atau jamur.
Adas atau adas pedas (Foeniculum vul- gare Miller, suku adas- adasan atau Apiaceae) telah lama dikenal sebagai salah satu komponen pengobatan tradisional. Minyak adas yang dikandung bijinya / menjadi salah satu kom-
ponen minyak telon.
* Pulosari
Pulosari merupakan jenis tanaman yang juga sering digunakan dalam pengobatan herbal Indonesia. Tanaman yang bernama Latin Alyxia Stelatta ini biasa tumbuh liar di hutan maupun ladang. Namun sekarang ini, tanaman ini telah banyak dibudidayakan karena manfaatnya yang begitu banyak. Bagian pulosari yang digunakan sebagai obat herbal adalah batangnya. Aromanya wangi rempah, mirip dengan cengkih bercampur kayu manis, seperti aroma jamu.
Namun, rasanya sedikit pahit buat yang belum terbiasa mengonsumsinya. Biasanya, pulosari dicampurkan dengan adas sehingga sering kita salah paham bahwa adas dan pulosari itu satu kesatuan nama tanaman karena beberapa resep tradisional selalu mengatakan adas pulosari. Padahal, tanaman adas diambil buah atau daunnya untuk pengobatan, sedangkan pulosari memanfaatkan kulit batangnya sebagai sarana pengobatan.
Dalam penggunaannya, batang pulosari biasa dibuat bubuk dicampurkan dengan adas dan juga terkadang dengan pisang batu.
Manfaat dan Khasiat Pulosari
Mengobati penyakit sariawan, batuk, dan rasa mulas pada perut yang sakit.
Merangsang nafsu makan terutama bagi balita dan menghilangkan demam pada anak-anak.
Mengurangi penyakit keputihan dan melancarkan haid.